Sebuah roket ditembakkan dengan sudut 30 derajat. Jika kecepaan awalnya 20m/s, hitunglah jarak dari posisi awal ke tempat jatuh roket!

Gerak roket ini termasuk gerakan parabola. Karena ditembakkan dengan sudut tertentu dan akhirnya roket bergerak melengkung.


Berikut contoh soalnya.


Soal :

1. Sebuah roket ditembakkan dengan sudut 30⁰ dengan kecepatan awal 20 m/s. Hitunglah jarak dari posisi awal sampai tempat jatuhnya roket!



Diketahui :
  • ፀ = 30°
  • v = 20 m/s

Perhatikan gambar di bawah ini.


Kecepatan awal v, bisa diubah menjadi dua bagian, yaitu vx dan vy.
Kita perlu mendapatkan keduanya agar bisa menghitung jarak jatuh roket.



Menghitung "vx" dan "vy"


vx = v.cosፀ

vx = 20. cos 30

vx = 20. ½√3

vx = 10√3 m/s


vy = v.sinፀ

vy = 20. sin 30

vy = 20.½

vy = 10 m/s




Menghitung waktu dari awal sampai jatuh


Rumus yang digunakan adalah :


  • vy = 10 m/s
  • g = gravitasi bumi = 10 m/s²






Menghitung jarak


Jarak dari awal peluncuran sampai roket jatuh adalah OP.
Lihat lagi pada gambar.

OP merupakan gerak lurus beraturan, karena arahnya sejajar dengan sumbu x. Kecepatannya tetap atau tidak mengalami perubahan.

Sehingga, untuk menghitung jaraknya, kita gunakan rumus gerak biasa.

s = vx × t
  • s = jarak
  • vx = 10√3 m/s
  • t = 2 sekon

s = 10√3 × 2

s = 20√3 meter.




Soal :

2. Sebuah bola ditembakkan dengan sudut 60 derajat dengan kecepatan awal 40 m/s. Hitunglah jarak dari awal tembakan sampai bola terjatuh!



Diketahui :
  • ፀ = 60°
  • v = 40 m/s



Menghitung "vx" dan "vy"


vx = v.cosፀ

vx = 40. cos 60

vx = 40. ½

vx = 20 m/s


vy = v.sinፀ

vy = 40. sin 60

vy = 40.½√3

vy = 20√3 m/s




Menghitung waktu dari awal sampai jatuh


Masukkan data yang diketahui ke dalam rumus
  • vy = 20√3 m/s
  • g = gravitasi bumi = 10 m/s²




Menghitung jarak


Rumusnya sama dengan soal pertama.

s = vx × t
  • s = jarak
  • vx = 20 m/s
  • t = 4√3 sekon

s = 20 × 4√3

s = 80√3 meter.


Baca juga ya :

Post a Comment for "Sebuah roket ditembakkan dengan sudut 30 derajat. Jika kecepaan awalnya 20m/s, hitunglah jarak dari posisi awal ke tempat jatuh roket!"