Menghitung medan magnet pada titik p yang diapit kawat lurus dan kawat setengah lingkaran

Kita harus perhatikan titik P terletak dimana dan menggunakan bantuan aturan tangan kanan, arah medan magnet bisa ditentukan dengan benar.

Masih ingat dengan aturan tangan kanan?

Tangan kanan dikepalkan seperti membentuk tanda ok, jempol lurus dan keempat jari lainnya menekuk.

Silahkan cek google untuk lebih lengkapnya.

Rumus

Untuk kawat lurus dan melingkar, rumusnya sedikit berbeda. Dan kita akan menggunakan keduanya dalam menemukan besar medan magnetnya.

Itulah dua rumus yang akan kita gunakan untuk menemukan besar medan magnet di suatu titik.

Contoh soal

Ok...

Sekarang kita masuk ke contoh soalnya.

Soal :

1. Sebuah titik p berada di antara kawat lurus dan melingkar. Diketahui jarak dari kawat lurus dan kawat melingkar ke titik p adalah 2 cm. Hitunglah medan magnet yang terjadi pada titik p!

Baik, mari kita hitung medan magnetnya.

Menentukan arah medan magnet

Medan magnet di titik p ditentukan oleh dua buah kawat, kawat lurus dan kawat melingkar. Kita cek satu per satu kemana arah medan magnet yang dipengaruhi masing-masing kawat.

Kawat lurus.

Dengan menggunakan aturan tangan kanan, ibu jari mengikuti arus listrik ke arah kanan. Sedangkan keempat jari lainnya melingkar menunjukkan arah medan magnet.

Di titik p, arah medan magnet masuk ke dalam kertas.

Kawat melingkar

Masih menggunakan aturan tangan kanan, maka arah arus sesuai ibu jari dan medan magnet di titik p yang dipengaruhi kawat melingkar keluar kertas.

Kesimpulan :

Pengaruh kawat lurus, di titik p arah medan magnet masuk ke dalam kertas
Pengaruh kawat melingkar, di titik p, arah medan magnet keluar dari kertas.

Besar medan magnet oleh kawat lurus

Hitung dari yang dipengaruhi kawat lurus.

Diketahui :

μ₀ = 4π×10‾⁷ Wb/Am
I = 2A
a = jarak titik p ke kawat lurus = 2 cm = 0,02 m

Masukkan data-datanya ke dalam rumus.

Besar medan magnet oleh kawat melingkar

Data dari soal :

μ₀ = 4π×10‾⁷ Wb/Am
I = 4A
a = jarak titik p ke kawat melingkar = 2 cm = 0,02 m
Ganti π = 3,14

Lho, kok rumusnya dikali setengah (½) lagi?

Karena kawat melingkarnya hanya setengah bagian, itulah alasan dikalikan dengan setengah. Kalau kawatnya ¾, maka rumusnya harus dikalikan dengan ¾.

Besar medan magnet di titik p

Kita sudah mendapatkan besar medan magnet dari kawat lurus dan kawat melingkar.

Kawat lurus, medan magnet (B) = 0,00002 Wb
Kawat melingkar, medan magnet (B) = 0,0000628 wb

Ingat...

Di titik P, medan magnet dari kawat lurus masuk, sedangkan dari kawat melingkar keluar. Berarti berlawanan.

Sehingga medan magnet totalnya di kurang, yang besar kurang yang kecil.

Medan magnet yang lebih besar adalah dari yang melingkar.

Medan magnet di titik P = medan magnet dari kawat melingkar - medan magnet dari kawat lurus

Medan magnet di titik P = 0,0000628 - 0,00002

Medan magnet di titik P = 0,0000628 - 0,0000428 Wb.

Arahnya kemana?

Mengikut arah medan magnet yang lebih besar, yaitu keluar kertas.

Kesimpulan

Nah...

Dari contoh soal di atas, kita mendapatkan beberapa langkah-langkah untuk mendapatkan kuat medan magnet disebuah titik.

Di sana ada dua buah kawat, lurus dan melingkar.

Langkahnya adalah :

Mencari besar medan magnet dari masing-masing kawat dengan menggunakan rumus yang sudah ada.
Untuk rumus kawat lurus dan melingkar rumusnya agak berbeda, tolong diperhatikan.
Terus, kita tentukan arah medan magnet di titik P dari pengaruh masing-masing kawat.
Ternyata dari soal di atas, arah medan magnet berlawanan, jadi harus dikurang keduanya.

Akhirnya kitapun mendapatkan besar medan magnetnya.

Selamat mencoba ya dan sampai bertemu lagi pada soal lainnya tentang medan magnet.